Gempa di Yogyakarta, Tapi Tak Timbulkan Korban
Gunung Kidul (ANTARA News) - Gempa bumi 5,8 skala Richter dengan pusat 140 kilometer tenggara Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa pukul 10.59 WIB tidak menimbulkan korban.
"Kami belum mendapat laporan adanya korban baik bangunan maupun jiwa yang diakibatkan oleh gempa dengan kekuatan 5,8 skala Richter tersebut," kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, Perlindungan Masyarakat (Kesbanglinmas) dan Penanggulangan Bencana (PB) Kabupaten Gunung Kidul Kasiyo di Wonosari, Selasa.
Dia mengatakan, pihaknya terus memantau informasi terkait peristiwa gempa tersebut melalui jalur frekuensi radio dari pos Tim Reaksi Cepat (TRC) Kesbangpolinmas dan PB yang terhubung dengan koordinator SAR laut maupun darat.
"Kami mengimbau masyarakat tetap waspada terkait ancaman bencana, meskipun peristiwa gempa jarang terjadi namun kalau ada yang merasakan guncangan gempa sebaiknya segera keluar rumah untuk menyelamatkan diri," katanya.
Sementara itu, Koordinator Wilayah I SAR Laut yang bermarkas di Pantai Sadeng, Kecamatan Rongkop, Subowo mengatakan tidak ada laporan tentang kerugian material yang diderita masyarakat, khususnya nelayan di sepanjang laut selatan Gunung Kidul.
"Nelayan dan masyarakat yang sedang melakukan aktivitas di sekitar pantai sempat panik dan berlarian menjadi dari bibir pantai karena kaget sewaktu terjadi gempa, tapi saat ini mereka sudah beraktivitas normal seperti sebelum ada gempa dan tidak ada informasi korban baik bangunan maupun jiwa," katanya.
Subowo memastikan gelombang air laut pantai selatan Gunung Kidul tidak meningkat pascagempa.
"Kebetulan banyak nelayan sedang libur karena cuaca yang tidak mendukung untuk mencari ikan sehingga kemungkinan kecil terjadi kecelakaan laut. Kami juga menginformasikan gempa tersebut kepada nelayan yang berada di laut melalui radio," katanya.(*)
ANT/N002
COPYRIGHT © 2010
Ikuti berita terkini di handphone anda http://m.antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar